Program Studi Pendidikan Profesi Guru
(PPG) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila)
melaksanakan Diklat Bela Negara PPG Prajabatan Gelombang 1 Tahun 2022 /2023
pada sabtu-minggu (03-04/06).
Kegiatan ini dilaksanakan di Wira Garden,
Batu Putu, kota Bandar Lampung. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Dekan FKIP
Unila Prof. Dr. Sunyono, M.Si. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kasubbag Akademik
FKIP Amarulloh M.Kom.,M.Pd., Ketua Program Studi PPG Dr.Caswita.,M.Si.,
Sekretaris Program Studi PPG Rian Andri Prasetya,M.Pd., koordinator bidang
studi, tim pengelola program studi PPG. Diklat ini diikuti mahasiswa PPG Pra
Jabatan gelombang 1 Sebanyak 255 orang.
Diklat Bela Negara merupakan Diklat yang
diberikan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Bela Negara serta
melatih Warga Negara Indonesia yang bekerja sebagai pegawai dengan sikap
perilaku yang berkepribadian Pancasila dengan semangat Nasionalisme dan Patriotisme yang tinggi. Diklat
Bela Negara tersebut dibina oleh Serma Wisnu Triyana dan Serka Anjas Teguh P.
Peserta Diklat Bela Negara akan mendapatkan pengetahuan Peraturan Baris
Berbaris, Survival Dasar, Wawasan Kebangsaan, Mencegah Paham Radikalisme
(Terorisme), Sistem Pertahanan Semesta, Kepemimpinan, pelatiahan Upacara
pengibaran Bendera.
Dr. Caswita, M.Si., dalam laporannya
menyampaikan, ada 255 mahasiswa yang mengikuti diklat bela negara ini. Kegiatan
dilatih dari Komando Resor Militer 043 Lampung. Diklat ini untun menambahkan wawasan
kebangsaan dan bela negara bagi mahasiswa PPG karena sebagai calon guru yang
akan mengabdikan diri kepada bangsa dan negara harus memiliki wawasan
kebangsaan dan rasa cinta tanah air, selain
itu dalam kegiatan ini juga melatih disiplin dan menumbuhkan jiwa korsa.
Selanjutnya, Prof. Dr. Sunyono, M.Si.
menyampaikan sambutannya, ia menyampaikan bahwa mengucapkan selamat belajar
kepada para peserta PPG Prajabatan yang mengikuti Bela Negara. Kami berharap
agar para peserta mengikuti pelatihan bela negera dengan sungguh-sungguh.
Jadikan momentum pendidikan bela negara ini untuk merevitalisasi semangat
kebersamaan, mempunyai disiplin yang tinggi, loyalitas terhadap pekerjaan,
bertanggung jawab dengan apa yang kita kerjakan, dan memupuk jiwa patriotisme
yang tinggi, dan yang tidak kalah pentingnya melalui sistem pendidikan nasional
yang baik perlu diteguhkan kembali komitmen kepada seluruh peserta pembekalan
bela negara untuk selalu mempertahankan empat pilar yang menjadi konsensus
dasar bangsa indonesia dalam berbangsa dan bernegara yakni: Pancasila, UUD
1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
Lalu, Serma Wisnu Trinaya menyampaikan
bahwa peserta yang mengikuti diklat Bela Negara ini dari beberapa kelompok
bidang studi PPG bisa mengikuti dengan baik selamat satu hari penuh. Kegiatan yang
dilaksanakan secara singkat yaitu satu hari penuh maka mahasiswa dapat mengambil
pembelajaran terkait bela negara dan diimplementasikan saat terjun ke dunia
sekolah.
Selain itu, diklat ini diharapkan memberikan
dampak positif bagi peserta dalam kehidupannya sehari-hari maupun menjadi guru
khususnya kedisiplinan dan cinta tanah air.
(Humas PPG FKIP Unila)